Pages

Jutaan NIK Ganda Teridentifikasi

NIK ganda ini pun akan dihapus agar proses penerbitan kartu tanda penduduk elektronik atau e-KTPbisa sukses pada 2012. “Kita koreksi terus adanya penduduk yang memiliki NIK lebih dari satu. Bahkan, datanya kita update setiap hari.


Kalau kemarin saya terima laporan ada 5 juta penduduk pemilik NIK ganda, maka jumlah ini bisa saja tambah setiap hari,” ujar Mendagri Gamawan Fauzi di hadapan bupati, wali kota, dan ketua DPRD seluruh Indonesia saat Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Kependudukan dan Pencatatan Sipil di Jakarta kemarin.

Gamawan menjelaskan, pembersihan NIK ganda harus sudah selesai pada 2011 di seluruh Indonesia sehingga pada 2012 penerbitan KTP elektronik dapat dilaksanakan. Daerah juga harus memiliki perda kependudukan yang mengacu pada regulasi nasional selambat- lambatnya Desember 2011.

Lebih dari itu, seluruh daerah harus sudah melaksanakan sistem informasi administrasi kependudukan (SIAK). Mantan Gubernur Sumatera Barat ini menambahkan, Rakernas Kependudukan dan Catatan Sipil 2011 adalah momentum untuk memantapkan persiapan penerbitan NIK baru.

Tahun ini pemerintah menargetkan sebanyak 167 kabupaten/ kota dapat menyelesaikan NIK baru dan pada 300 pemda pada 2012.Ke-300 pemda itu ditarget tidak hanya menyelesaikan NIK tapi juga dapat menghapus keberadaan NIK ganda. “Jadi,tidak hanya programnya yang penting namun akurasi database kependudukan juga harus dijaga,”tegasnya.

Pada kesempatan sama, Dirjen Administrasi Kependudukan Kemendagri Irman mengatakan, munculnya banyak NIK ganda memang sulit dihindari selama belum adanya KTP elektronik. Bahkan, pihaknya menemukan pertambahan temuan NIK ganda ini di berbagai daera.

“Awalnya kita temukan ada 4 juta. Sekarang mungkin sudah mencapai 7 juta NIK lebih dari satu,”ungkapnya. Irman menegaskan, keberadaan NIK ganda banyak terjadi di kota-kota yang memiliki heterogenitas penduduk yang tinggi.Misalnya,di DKI Jakarta, Surabaya, Medan, Batam, dan atau kota-kota transit lainnya.

NIK ganda tanpa dilengkapi e- KTP, kata dia, akan tetap membuka peluang adanya kepemilikan KTP ganda. Sebab, NIK yang menggunakan 16 digit yang di dalamnya terdapat kode wilayah dan tanggal kelahiran masih memungkinkan adanya penggandaan.

“Kan bisa saja seseorang namanya sama tapi dengan tanggal lahir yang berbeda sehingga memiliki dua NIK. Makanya diterbitkan e-KTP sebagai cara terbaik untuk memangkas identitas ganda. Dalam e-KTP itu ada rekaman sidik jari yang tak bisa lagi dibohongi. Orang berubah nama, rambut pakai wig, tapi akan tetap ketahuan karena sidik jarinya,”tegas Irman.

Irman juga menyinggung pelaksanaan tender proyek e- KTP. Dia mengatakan bahwa pemenang tender sudah ditetapkan, yakni Konsorsium PNRI yang terdiri dari Perum PNRI, PT Sucofindo, PT Sandhipala Arthapur, PT Len Industri, dan PT Quadra Solution. Dengan ditetapkannya pemenang tender, tinggal menunggu penunjukan dari pejabat pembuat komitmen untuk teken kontraknya.

“Jika program NIK dan e- KTP sudah selesai, maka ini adalah reformasi besar.Sebab., kehadiran NIK tunggal dan e- KTP ini akan menentukan kualitas demokrasi,peningkatan pelayanan publik, serta meningkatkan pertahanan dan keamanan negara serta penegakan hukum,”tandasnya.

Sementara itu, Ketua Komisi II DPR Chairuman Harahap yang hadir dalam Rakernas mengatakan,keberadaan e- KTP memang sangat diharapkan dan diamanatkan UU karena manfaatnya sangat besar. Utamanya untuk meningkatkan kualitas pemilu dan pilkada, mengingat penentuan daftar pemilih tetap (DPT) selalu menjadi masalah.

“Tentu dengan e-KTP ini kevalidan daftar pemilih dapat dipertanggungjawabkan. Karena itulah,tidak hanya pemda yang harus bekerja keras namun para pimpinan parpol juga harus ikut mendukung. Jika program e-KTPini gagal,maka kita semua akan merasa gagal juga,” ungkapnya.

Sumber :Seputar Indonesia
Tags :Berita Depdagri

0 komentar:

Posting Komentar

About